Ini adalah awal, ketika langkahku begitu ringan tuk memulai mewujudkan salah satu mimpiku. Akukan menyambutnya dengan satu kata "Bismillah". Seakan diberikan kemudahan kususun step by step biarlah kulalui semuanya dengan senyum, dan berkata, "Lihat aku, kumulai tuk menyapa dunia". 

           Ku tak perlu menunggu kilauan mentari pagi tuk memulai suatu gagasan baru, karena aku takkan menolak kapanpun kedatangan dari ide-ide brilian dari otak ini, baik pagi, siang, sore, malam, bahkan dini hari. Kuucapkan WELCOME di pintu menuju indahnya sukses. 

           Terkadang batu loncatan kecil begitu membuat kuterlena, tapi aku takkan membiarkannya, karena jangan sampai ada kata puas tuk mencapai suatu ilmu pengetahuan. Kerikil-kerikil kecil terkadang menghalangi langkah -langkah ku, tetapi aku berusaha berjalan dengan hati-hati agar ku jangan sampai terjatuh.

So, tetap semangat!!!

      Hedeeeh......... Sore ini meneyebalkan banget, banget, banget. Gimana tidak kesal, hari ini ada oknum-oknum yang ngerjain aku. Ngerasa senior gak perlu seenaknya. Semuanya berawal ketika aku pergi ke kampus, just on foot lewat belakang GOR (Gelanggang Olahraga). Dari jauh aku sudah lihat tongkrongan para "Survival" yang lagi nangkring di depan SC, dalam hti aku nyeletuk "Kayaknya Aku salah jalan nih, tapi tetap jalan aja dec, nanggung, he". Ketika aku lewat di depan mereka, salah satu suara terdengar menyapa, "De, tas kamu terbuka"! Saat itu aku hanya berpikir positif, kutengok kulihat tasku ternyata aman-aman saja. Tak berapa lama seruan berikutnya terdengar, suara itu terdengar "Satu kosong". Huuuuuuuuuuuuuh........ darah ku mendidih sampe ke ubun-ubun. Ku berbalik ke belakang, ku lihat mereka tertawa lepas.........Menyebalkan. Liat aja nanti pembalasanku, kan kuingat muka mereka semua...... Mentang-mentang senior!!!!!!!!!!!!